Minggu, 24 Oktober 2010

puisi untuk saudara/i ku

Tetaplah disini saudara/i ku………..
Dijalan keimanan ini……..
dijalan keislaman ini…………….
Tetaplah bersama-sama meniti jalan ini………sampai usai………….
Kita semua mungkin sudah letih….Karena perjalanan ini amat panjang dan berliku……
Tapi …. bersiaplah disini…….Jangan sekali-kali kita menjauh……
Yakinlah kenikmatan pengorbanan yang kita teguk di jalan ini….Jauh lebih banyak … ketimbang yang dilakukan orang-orang lalai itu ……
Keindahan disini…. jauh lebih indah dari pada keindahan yang dibanggakan oleh orang-orang lalai itu

Saudara/i ku ………………
Kita memperoleh puncak obsesi dan keinginan disaat kita mendapatkan ujian….
Keinginan kita adalah apa yang dapat kita berikan untuk ISLAM dan kaum muslimin……
Kegembiraan kita adalah bagaimana melihat hasil perjuangan da’wah kepada ummat…..Obsesi kita adalah bagaimana bisa berbuat lebih banyak untuk ummat…..

Terangilah hati dan jiwa kita untuk tetap bersama… Saudara/i ku….Karena dengan itu eksistensi ukhuwah akan lebih terasa dan lebih indah……Hapuslah dzhon-dzhon yang ada dalam diri kita semua…………..Jangan cepat menyerah, putus asa, frustasi, apalagi cepat marah ……Karena itu semua tak pernah membawa kita untuk mencapai kedudukan yg lebih tinggi….Bukankah semua posisi yang lebih mulia selalu dicapai lewat pengorbanan yang luar biasa ????……..

Tetaplah disini saudara/i ku………..
Tetaplah di jalan ini ….
jalan keislaman ……… jalan keimanan………
Tetaplah di jalan ini……….Walau hati ini perih……..walau jasad ini sakit….Tetaplah di jalan ini …………..
Walau remuk tulang-tulang kita……..
walau runtuh sendi-sendi kita………
walau habis cucuran keringat darah dan air mata kita………….

Tetaplah di jalan da’wah ini………Walau berkorban perasaan ….. walau pahit menerima kenyataan………

Saudara/i ku………………
Jalan yang kita tempuhi memang berat………penuh dengan tantangan, hambatan, ancaman ,godaan……
Banyak yang kita temui di jalan ini……..Yang meninggikan asa dan harap kita…………..
Namun terkadang menghempaskan batin dan jiwa kita………….
Akan banyak yang kita temukan……..idealisme dan realitas bertempur, berperang, jauh masuk ke relung hati kita…………..
Hingga akhirnya jiwa kita harus mengalah…apabila realitas jauh dari angan……..

Tetaplah disini Saudara/i ku…………….
Kita akan memulai perjalanan yang lebih mendaki dan terjal……………
tapi disanalah kita berharap bisa merasakan kenikmatan yang kita idam-idamkan………….
Maka ucapkanlah “Alhamdulillah” atas semua keadaan yang kita alami………
Meski kebersamaan ini sungguh menguras keringat dan meletihkan sendi-sendi…..


SALAM UKHUWWAH.... SEMOGA TETAP ISTIQOMAH

http://www.facebook.com/notes/fazrin-fadilah-ar-raqaiq-ii/puisi-untuk-saudaraku/143749705670784

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan anda berkomentar, namun tetap jaga kesopanan dengan tidak melakukan komentar spam.